Wakil Kepala SKK Migas Kunjungi Operasi PT CPI di Dumai
RIAU24.COM - Wakil Kepala SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman, meninjau wilayah operasi PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) di Dumai pada 27 Desember 2019. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan optimalisasi lifting dan minimalisasi stok minyak pada akhir tahun 2019.
Dalam kunjungan kerja ini, Fatar Yani didampingi oleh Kepala Perwakilan SKKMIGAS Sumbagut Avicenia Darwis, Manager Senior Operasi Pengangkutan dan Penyimpanan Bambang Prayoga, beserta jajaran SKK Migas dan disambut oleh manajemen PT CPI, yakni VP Operation Nurhasan dan General Manager Sumatra Maintenance Bramantyo Prakoso.
Executive Director PT CPI, Don Stelling menyambut Wakil Kepala SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman dan Kepala SKK Migas Sumbagut, Avicenia Darwis di helipad Rumbai camp.
Wakil Kepala SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman mengatakan, kunjungan akhir tahun 2019, berbeda dengan tahun sebelumnya. Pimpinan SKK Migas turun langsung dalam rangka memberikan motivasi kepada jajaran SKK Migas dan KKKS yang berada di garis depan untuk memastikan lifting dapat berlangsung secara optimal sesuai target yang telah ditetapkan. Sekaligus meninjau kesiapan fasilitas yang dimiliki KKKS serta memberikan arahan dalam mendukung pelaksanaan lifting.
“Saya bangga tahun ini pencapaian lifting tahun ini lebih bagus dan tahun depan diharapkan pencapaian lebih bagus lagi, sehingga target APBN dapat terpenuhi bahkan bisa terlampaui,” katanya bersemangat.
Wakil Kepala SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman dan Kepala SKK Migas Sumbagut, Avicenia Darwis beserta jajaran meninjau salah satu pelabuhan minyak PT CPI di Dumai.
Saat ini, menurut Fatar, PT CPI mengelola lapangan yang cukup besar dan menjadikan blok rokan sebagai selebritis blok migas, dengan akumulasi produksi hingga kini mencapai 12 miliar barrel. PT CPI adalah KKKS terbesar nomor 2 untuk minyak dan diyakini masih memiliki potensi cekungan migas yang signifikan dan menjadi penopang produksi migas nasional dalam waktu yang panjang.
“Untuk itu SKK Migas memberikan perhatian khusus agar operasional PT CPI termasuk pelaksanaan Lifting berjalan dengan baik,“ lanjut Fatar.
Wakil Kepala SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman, mengapresiasi pencapaian lifting PT CPI tahun ini dan berharap pencapaian tahun depan dapat lebih baik lagi, sehingga target APBN terpenuhi bahkan terlampaui.
“PT CPI mendukung pencapaian target lifting nasional 2019 secara aman, selamat dan andal”, kata Nurhasan, VP Operation PT CPI. PT CPI terus melanjutkan upaya-upaya maksimal demi meningkatkan produksi dan lifting di tahun 2020, antara lain melalui program Comprehensive Pipeline Maintenance (CPM) yang bertujuan memitigasi risiko kebocoran pipa alir dan menghindari potensi penghentian produksi, serta mengurangi potensi kehilangan produksi disebabkan oleh peristiwa yang abnormal seperti congeal, asap dan banjir di sejumlah lokasi di sekitar wilayah operasi dengan meningkatkan sistem monitoring dan pencegahan.
“Selain itu, PT CPI bekerja sama dengan aparat keamanan RI menjalankan program bersama demi mengurangi potensi kehilangan produksi karena pencurian minyak mentah (illegal tapping) dan pencurian di fasilitas lainnya,” pungkas Nurhasan.
Tangki penyimpan minyak yang dikelola PT CPI berjumlah 16 unit dan memiliki kapasitas total 5,1 juta barel.
Pelabuhan Minyak Dumai yang dioperasikan PT CPI.
Setelah mendapatkan pemaparan sistem jaringan transportasi minyak mentah PT CPI, rombongan SKK Migas berkunjung ke fasilitas Pelabuhan Minyak Dumai, Tank Farm, Central Pump Station dan Dumai Oil Terminal Control System (DOTCS). Fasilitas-fasilitas ini menggunakan sistem otomatisasi komputer yang mengontrol aliran minyak mentah ke dalam tangki penyimpan dan memompa minyak ke kilang Pertamina atau tanker di dermaga melalui sistem meteran tercatat. Tangki penyimpan yang dikelola PT CPI berjumlah 16 unit dan memiliki kapasitas total 5,1 juta barel. Selain minyak PT CPI, tangki ini juga menyimpan minyak dari KKKS Riau lainnya yaitu BOB PT BSP-Pertamina Hulu, SPR Langgak & Pertamina Hulu Energi Siak.
PT CPI merupakan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) Pemerintah Indonesia yang mengoperasikan Blok Rokan di Riau. Dalam mengoperasikan blok migas, PT CPI bekerja di bawah pengawasan dan pengendalian SKK Migas. Dengan inovasi dan komitmen karyawan yang sangat terampil dan berdedikasi, PT CPI menjadi salah satu produsen minyak mentah terbesar di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan energi dalam menunjang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Informasi lebih lanjut mengenai operasi PT CPI di Indonesia dapat diakses melalui www.indonesia.chevron.com. ***