RIAU24.COM -  Kemelut antara Indonesia dengan China di wilayah perairan Natuna membuat Prabowo Subianto kian tersudut. Pasalnya, sikap lembek Prabowo selaku Menteri Pertahanan dalam menyikapi konflik dengan China, dinilai sebagai sikap yang tidak patut. Ibarat masuk dalam 'jebakan Batman' kritikan pun bertub-tubi menghantam mantan Capres tersebut.

Setelah Partai Keadilan Sejahtera dan PA 212 yang nota bene pendukungnya sendiri,  kini giliran Ketua DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily mengkritik Prabowo Subianto. Selain mengkritik Prabowo, Ace juga menyindir para pendukung Prabowo yang tetap mendukung sikap Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

Ace mengomentari pernyataan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon yang menyebut bahwa Prabowo Subianto bersikap realistis dalam menangani pelanggaran pemerintah komunis China di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.

“Pernyataan Fadli Zon ini semakin menegaskan sikap Prabowo yang tidak tegas,” sentil Ace Hasan dalam akun Twitter pribadinya, Kamis (9/1) seperti dilansir pojoksatu.id.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR itu menilai kata realisitis seolah menggambarkan Indonesia akan nurut apa saja yang dimaui China. Menurutnya, sikap itu tidak pantas ditunjukkan oleh seorang Menteri Pertahanan di Indonesia. Apalagi, acuan pertimbanganyya hanya karena melihat perbandingan alutsista.

“Sikap ini tak pantas ditunjukan seorang Menteri Pertahanan. Hanya karena Alutsista kita tak sehebat Cina, lalu kita tak tegas?” kata Ace terheran-heran.