RIAU24.COM - BENGKALIS- Sebanyak dua titik api di pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau kembali muncul disebabkan terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Kebakaran tersebut, terjadi sejak beberapa hari belakangan ini. Hal tersebut dibenarkan Dandim 0303/ Bengkalis Letkol Inf Timmy Prasetya Harmianto S.sos melalui Danramil 05/ Rupat Kapten Inf Sagino, Rabu 26 Februari 2020.

zxc1

"Untuk perkembangan kebakaran lahan dan kebun sawit itu terjadi di dusun Teluk Kimbang Jalan Sukajadi Desa Sukarjo Mesim dan Desa Titi Akar, kecamatan Rupat Utara," ungkap Danramil Kapt Inf Sagino.

Diutarakan Sagino, untuk di Dusun Teluk Kumbang, Desa Sukarjo Mesim tersebut kebakaran hutan dan lahan sudah berjalan selama 7 hari dengan titik kordinat A.CO 01'46'33'101'56'886. Dengan luas lahan sekitar 10 hektare.

zxc2

"Di desa Sukarjo Mesim, karhutla sudah terjadi selama 7 hari dengan luas lahan sawit yang terbakar sebanyak 10 H dengan postur tanah gambut," ungkapnya.

Lanjut Sagino, untuk tim gabungan di lapangan dari personel TNI sebanyak 32 orang, Polri 24 orang, BPBD Rupat 7 orang, BPBD Prov Riau 15 orang, BPBD Kab. Bengkalis 10 orang, Damkar 7 orang, MPA 2 orang. Sedangkan bantuan dari PT SRL 10 rang dan Satpol PP 5 orang serta dari masyarakat sebanyak 20 orang.

"Upaya saat ini yang dilaksanakan adalah melaksanakan pendinginan, dengan jarak tempuh ke TKP ± 30 km. Dan saat ini kondisi angin masih kencang, serta cuaca panas terik. Sedangkan untuk titik api sudah dapat di padamkan hanya saja meninggalkan titik asap tebal dan berpencar, selanjutnya tim gabungan melanjutkan pendinginan," ungkapnya.

Sementara itu, di RT 02 RW 09 dusun hutan Samak desa Titi akar kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis. Lanjut Kapten Inf Sagino, sudah memasuki hari ke 3 dengan titik kordinat A. CO N 1'58'32' E 101'33'39" dengan luas lahan 1 hektare.

"Yang dirupat Utara itu, luas lahan yang terbakar sebanyak 1 H merupakan semak belukar," pungkasnya. (R24/Hari)