RIAU24.COM - Senin 9 Maret 2020, Tengah viral ajakan 'Aksi Damai Tolak Ahmadiyah' di media sosial (Medsos). Acara tersebut dijadwalkan di Gedung Bupati Bogor pada Senin (16 Maret 2020).

Munculnya poster ajakan aksi damai tolak Ahmadiyah tersebut turut ditanggapi Dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando. Ade Armando tak sepakat jika Ahmadiyah di tolak berada di Indonesia.

zxc1

"Rizieq yang kabur ke Saudi gara-gara chat mesum dan menyebarkan kebencian sekarang mengajak umat Islam menolak Ahmadiyah yang seumur-umur selalu menyebar pesan kedamaian," tulis @Ade Armando pada Minggu 8 Maret 2020.

Langsung saja netizen atau warganet memberikan tanggapannya. @Willy Napitupulu: "Bargaining politik. Melibatkan organisasi islam besar ditanah air,dengan demo di ibukota hingga penolakan ahmadyah."

zxc2

@Ishak Sutanto: "Dah, biarin ajalah, kenape Iu yg kebakaran jenggot wahai ade armando? Wong itu kan aksi damai, emang warga negara kagak boleh beraspirasi?"

@Deden Sujana: "Rizik aja masih buron di Arab, foto dipajang pajang."

@Angelo Princesly: "Makanya indonesia lamban majunya, gimana tidak, lawong kerjaannya cuma datang ke seminar nga mutu trs demo, Dan agenda demo sendiri mereka nga tahu. Sungguh kurang kerjaan."

@Melani Abdulkadir-sunito: "Enak aja dia/mereka pakai kata "Bogor'! e, Saya warga Bogor, dan saya bukan bagian dari mereka!"

@Bernadeta Yustin: "Kata menolak artinya ya bukan damai, kalau merangkuI/mrnyayangi/kebersamaan, baru itu aksi damai namanya, Mari kita hidup berdampingan di nkri tercinta, meskipun berbeda2." (Riki)