Kasihan, 20 Siswa Tahfiz Di Malaka Positif Virus Corona Setelah Gurunya Menghadiri Sri Petaling Tabligh
RIAU24.COM - Sekitar 70 siswa dari sekolah tahfiz di Jasin, telah dikarantina setelah 20 di antaranya dinyatakan positif Covid-19. Deputi Inspektur OCPD Jasin Mispani Hamdan mengatakan kepada The Star bahwa para siswa telah dipindahkan ke pusat karantina di Alor Gajah setelah satu guru dan 20 siswa dinyatakan positif terkena virus.
Infeksi berasal dari kontak dekat dengan guru yang menghadiri tabligh Sri Petaling. Para siswa, yang berusia 13 hingga 21 tahun, akan menjalani karantina selama 14 hari di pusat tersebut. Jasin sekarang telah diklasifikasikan sebagai area zona merah Covid-19.
Ini adalah kelompok ketiga yang diketahui sejauh ini dengan kelompok kedua yang berasal dari pasien di Sabah yang kembali dari Italia dan tidak mengikuti protokol karantina. Pada 23 Maret, kluster tabligh Sri Petaling terdiri dari 62% kasus positif, tetapi seperti yang diperkirakan kasus dari kluster ini berkurang, kluster ketiga kini telah terbentuk.
Pemerintah Malaysia berharap para siswa yang terinfeksi memiliki pemulihan yang cepat. Dan mereka juga mengingatkan warganya untuk melakukan pengecekan ke dokter jika Anda memiliki kontak dekat dengan pasien positif atau jika Anda memiliki riwayat perjalanan dalam waktu terdekat.