RIAU24.COM -  Pada tanggal 5 April, seorang dokter Taiwan mengkritik Malaysia karena gagal menahan wabah Covid-19 meskipun cuaca panas dan mengkritik pemerintah negara tersebut karena menerapkan perintah kontrol gerakan (MCO), dengan mengatakan akan lebih banyak orang mati karena kelaparan daripada dari virus.

Kini Taiwan melakukan aksi yang cukup mengejutkan. Pemerintah  sedang mensterilkan masker bekas di penanak nasi sehingga mereka bisa menggunakannya beberapa kali lagi.

Hal tersebut didukung oleh Direktur Jenderal Administrasi Makanan dan Obat-obatan (FDA) Taiwan Wu Shou-mei dan kepala Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) Chen Shih-chung, seperti dilansir dari Taiwan News.

Dalam konferensi pers pada hari yang sama, Wu dan Chen menunjukkan cara mengeringkan masker untuk membunuh bakteri atau virus yang terakumulasi setelah digunakan. Mereka menempatkan rak logam di bagian bawah kompor dan menempatkan masker yang digunakan di dalam penanak nasi sebelum "memasak" selama tiga menit.

Wu kemudian membiarkan masker itu tetap berada di dalam penanak nasi selama lima menit sebelum membawanya keluar untuk menyelesaikan proses desinfeksi.

Dia memperingatkan bahwa air tidak boleh digunakan di dalam kompor karena akan merusak masker. Dia juga mencatat bahwa menggunakan penanak nasi lebih baik daripada menyemprotkan disinfektan karena cairan dapat merusak lapisan elektrostatik masker.