Kisah Ribuan Para Pengungsi di Palu, Hidup Susah di Pengungsian dan Terancam Virus Corona
Kondisi seperti inilah yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya virus, kata para ahli.
"Jika virus SARS-CoV-2 menginfeksi salah satu tempat penampungan, itu akan menyebar dengan mudah," kata Pandu Riono, seorang ahli statistik dan pakar kesehatan masyarakat di Universitas Indonesia.
Dikombinasikan dengan fasilitas rumah sakit yang melemah, "itu akan menjadi bencana dan meningkatkan jumlah kematian dalam kondisi seperti itu," kata Riono.
Di seluruh Indonesia, para ahli memperkirakan virus telah menyebar lebih jauh dan jauh lebih dalam daripada yang dapat diuji oleh fasilitas medis. Ratusan ribu akan mati tanpa intervensi, menurut sebuah studi oleh tim yang memasukkan Riono di Universitas Indonesia.
Sulawesi Tengah telah mendeteksi dua lusin kasus positif dari virus ini, tetapi ratusan lainnya diduga dan tiga kematian telah dicatat, termasuk pejabat publik pertama negara itu - Bupati Morowali Utara, yang tim dan keluarganya yang mendampingi semuanya dinyatakan positif.
Tempat perlindungan telah menjadi fokus tanggapan pemerintah terhadap pandemi, kata para pejabat kepada media setempat. Pemerintah Palu telah berusaha melakukan intervensi, menyemprotkan disinfektan ke seluruh tempat penampungan sementara, meskipun ada bukti bahwa itu tidak memadai dan dapat membahayakan kesehatan manusia.