RIAU24.COM -  PEKANBARU- Tanggal 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional(Hardiknas). Tentunya banyak harapan akan perbaikan diberbagai sisi pendidikan di tanah air.

Sinergisitas antara pemerintah, guru dan organisasi yang menaungi guru juga punya andil besar memainkan perannya untuk pendidikan yang lebih cerah ke depan. Perhatian pada guru juga masih menjadi sorotan yang belum bisa dituntaskan sepenuhnya.

Berikut wawancara singkat Riau24.com dengan ketua PGRI Riau Dr Muhammad Syafi'i di momentum Hardiknas tahun ini.

Seperti apa Bapak melihat perhatian pemerintah daerah dan pusat pada guru sejauh ini. Terutama guru honor dan yang berada di wilayah terpencil?

Postur perhatian pemerintah tentunya pendidikan selalu menjadi sektor pembangunan utama baik itu pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemda kabupaten/kota. Guru merupakan kunci sukses pendidikan yang akan menghasilkan generasi sebagai sumber daya manusia untuk aset generasi yang akan datang harusnya terus dilakukan, Pertama Perlindungan, Kedua peningkatan kesejahteraan dan ketiga peningkatan kompentensi. Guru ASN atau non ASN (honor) yang tinggal di kota maupun di wilayah terpencil tiga hal tersebut diatas mesti menjadi skala prioritas oleh pemerintah pusat, pemprov dan pemda kabupaten/kota.

zxc1

Apakah anggaran minimal 20 persen dari APBN dan APBD sesuai amanat Undang-undang itu belum cukup? Dan dinilai hanya pelepas tanggungjawab?

Kita apresiasi pemerintah baik itu pemkab/pemko yang mengelola pendidikan dasar maupun pemprov yang mengelola pendidikan menengah. Serta pemerintah pusat yang mengalokasikan postur anggaran sebesar 20% sebagai amanah undang undang, untuk menilai tentu tidak bisa skala luas tapi harus dinilai pada pengelola masing masing pemerintahan.

Untuk di Riau sendiri bagaimana Bapak melihat perhatian pemprov dan pemkab/pemko nya?

Untuk pemkab/pemko yang mengelola pendidikan dasar ada beberapa sektor yang kita beri apresiasi, terutama pada perlindungan guru dan peningkatan kompetensi guru. Ada beberapa yang masih punya progres minim, karena masih banyak guru kita yang belum ter upgrade kompetensinya. Sedangkan guru yang profesional mesti melakukan penguatan kompetensi secara berkala.kesejahteraan guru juga menjadi catatan penting yang harus selalu diperhatikan pemkab/pemko.

zxc2

Pemprov Riau?

Ya, untuk pemprov yang mengelola pendidikan menengah, SMA, SMK sederajat, kita PGRI Riau memberikan apresiasi juga dalam postur anggaran. kita di PGRI Riau selalu dapat berkomunikasi dengan Pemprov Riau. Pemprov Riau kami menilai berkontribusi dan memperhatikan dunia pendidikan dengan pola-pola pemberian stimulus pendidikan langsung. Dengan program pendidikan gratis kami nilai mempermudah masyarakat mendapatkan akses pendidikan formal. Untuk kesejahteraan, kami juga mengapresiasikan kinerja pemprov Riau. Untuk peningkatan kompetensi guru kedepan perlu ditingkatkan oleh pemprov Riau karena guru mesti meningkatkan kompetensi seperti teknologi pembelajaran. (R24/Wira)