Ahok Lebih Milih Irit Bicara Saat Erick Thohir Pangkas Direksi Pertamina
RIAU24.COM - Menteri BUMN Erick Thohir telah memangkas jumlah direksi PT Pertamina (Persero). JIka biasanya direksi di Pertamina ada 11 orang, dipangkas Erick menjadi 6 orang saja.
Dilansir dari Detik.com, Sabtu, 13 Juni 2020, Erick sendiri tidak mengubah posisi Direktur Utama (Dirut) Pertamina. Posisi Dirut tetap dijabat Nicke Widyawati, berikut susunan direksi Pertamina setelah dipangkas Erick Thohir
1. Direktur Utama: Nicke Widyawati
2. Direktur Sumber Daya Manusia: Koeshartanto
4. Direktur Penunjang Bisnis: M Haryo Yunianto
5. Direktur Logistik & Infrastruktur: Mulyono
6. Direktur Strategi, Portofolio dan Pengembangan Usaha: Iman Rachman
Sementara itu, posisi dewan komisaris tidak berubah. Artinya Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok tetap menjadi komisaris utama (Komut). Sebelumnya nama Ahok sempat digadang-gadang menjadi Dirut Pertamina menggantikan Nicke WIdyawati.
Terkait hal tersebut dan dimintai tanggapan kepada Ahok, dia lebih memilih untuk irit bicara. Dia enggan berkomentar banyak, dan menyarankan bertanya langsung pada Dirut Pertamina atau Menteri.
"Bisa ke Dirut atau Menteri BUMN," kata Ahok.
Bahkan ketika kembali diminta untuk mengomentari hal tersebut, Ahok tetap untuk irit bicara.
"Nanya ke Menteri atau Wamen," kata dia.