RIAU24.COM -  Orang terkaya RI dan bos Djarum, Budi Hartono dikabarkan surati Presiden Jokowi menolak PSBB Jakarta. Seperti diketahui Gubernur Anies Basweda telah mengumumkan Jakarta PSBB total mulai 14 September 2020.

Surat yang dikirim Budi Hartono sebenarnya memberikan beberapa opsi dan solusi. Sehingga PSBB total bisa tidak diterapkan dulu.

zxc1

Namun netizen kadung mendukung PSBB total yang diterapkan Anies Baswedan, sebab khawatir penyebaran Covid-19 yang semakin menggila di Jakarta. Bahkan tagar #dukungPSBB trending di twitter.

@syahganda: "Anies harus berpegang teguh pada suara orang termiskin. Kakekmu yg merdekakan negeri ini. Jika PSBB selamatkan nyawa rakyat, tegas laksanakan. KAMI dukung!"

zxc2

@CaesarDcandra: "Enggak ada empatinya dengan banyknya korban nyawa yg dipntingkan cuma bisnis dan ini jg yg bkin pempus gk berdaya kelimpungan. Anies harus brni melawan tekanan-tekanan dr mnapun dn banyak rakyat yg akan mendukung."

@mutajir_mohamat: "Pejabatnya tidak berkuasa atas cukong, kepemimpinan lemah, akibatnya kebijakan penanganan pandemik diintervensi atas dasar kegiatan ekonomi, memicu stigma pandemik telah berakhir, padahal angka testing-tracing lemah, CFR&positivity rate makin tinggi, OTG case meningkat."

@aesth_whole: "Wahai orang-orang pemalas, baca dl artikelnya baru komentar. Beliau nulis surat ga sembarangan, dilampirkan data dan usul solusi lebih baik enggak asal njeplak kayak kalian yg baca aja belum tapi banyak bacot. Sy jg dukung PSBB, tp itu karna sy privileged, msi bisa hidup karna WFH. Gatau org2 susah diluar sana."