RIAU24.COM -  Operasi Patroli Topeng Polda Metro Jaya berakhir dengan ditemukannya lima jenazah di dalam freezer sebuah kapal nelayan. Lima awak kapal ditemukan tewas di dalam freezer KM Starindo Jaya Maju IV kemarin siang, 17 September.

Kapolres Kepulauan Seribu Ajun. Sr. Kamr. Morry Ermond mengatakan, petugas sedang berpatroli di sejumlah kapal penangkap ikan untuk melihat apakah awak kapal mengenakan masker dengan benar. Polisi juga membagikan masker gratis kepada nelayan.

Kecurigaan muncul saat petugas melihat manifes penumpang di KM Starindo Jaya Maju IV. Jumlah yang tertera tidak sesuai dengan jumlah masker yang diberikan polisi kepada awak kapal.

"Kemudian kapten dan awak kapal lainnya mengatakan lima orang tewas, dan jenazah mereka disimpan di freezer," kata Morry kepada Tempo, Jumat 18 September.

Saat polisi menghentikan kapal di Pulau Pari, Starindo Jaya Maju IV sedang dalam perjalanan kembali ke darat setelah berlayar selama dua bulan, kata Morry.

Mayat kemudian dibawa ke RS Polri di Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diotopsi. Kapten dan awak lainnya masih diperiksa oleh pihak berwenang.

Ini bukan kali pertama mayat awak kapal ditemukan di kapal penangkap ikan. Pada 8 Juli, seorang awak kapal bernama Hasan Afriadi ditemukan di dalam cold storage kapal nelayan Tiongkok. Dia telah meninggal sejak 20 Juni 2020.

Kepolisian Kepulauan Seribu belum mengungkap penyebab kematian tersebut. Morry mengatakan dia akan menunggu laporan post mortem.