RIAU24.COM -  Dalam insiden yang sangat disayangkan, ayah dari lima anak perempuan di Budaun UP diduga merobek perut istrinya untuk mengetahui jenis kelamin anaknya.

Menurut laporan PTI, pejabat senior polisi (Kota) Pravin Singh Chauhan mengatakan bahwa Pannalal memotong perut istrinya dengan senjata tajam di wilayah Nekpur di bawah area kantor polisi Garis Sipil, menyebabkan istrinya mengalami luka serius.

Menurut polisi, sebuah laporan telah diajukan dan suaminya telah ditangkap; alasan di balik kejahatan tersebut sedang dilihat.

Keluarga wanita tersebut menuduh Pannalal melakukan kejahatan tersebut untuk mengetahui apakah janin tersebut berjenis kelamin laki-laki atau perempuan karena ia menginginkan seorang anak laki-laki.

Wanita itu dilarikan ke rumah sakit Bareilly dalam kondisi serius. Menurut polisi, wanita itu sedang hamil enam sampai tujuh bulan.

Obsesi terhadap anak laki-laki adalah cerita lama di India. Itulah alasan mengapa tingkat pembunuhan janin perempuan di India adalah salah satu yang tertinggi di dunia.

Menurut laporan Dana Kependudukan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNFPA) sekitar 4,6 crore (45,8 juta) perempuan 'hilang' dalam demografi India pada tahun 2020, terutama karena praktik pemilihan jenis kelamin sebelum dan sesudah melahirkan.

Investigasi sedang dilakukan. Detail lebih lanjut akan muncul.