RIAU24.COM - Ratusan buruh dari PT Padasa Enam Utama (PEU) yang tergabung dalam DPC Federasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (FSBSI) Kampar meneggelar aksi demo didepan Kantor Gubernur Riau, Kamis, 22 Oktober 2020 siang di Jalan Jendral Sudirman.

Dalam aksi demo tersebut, petugas kepolisian dan Satpol PP Riau terpaksa membubar paksakan karena berujung ricuh.

Terlihat pagar besi di depan pintu masuk Kantor Gubernur Riau tumbang karena massa memaksa untuk masuk menyampaikan aspirasi.

Ingin mengamankan lokasi, petugas kepolisian langsung menurunkan water Canon kepada massa untuk membubarkan aksi. Tidak hanya itu, petugas terpaksa mengamankan tiga orang aktivis yang diduga sebagai provokator.

"Pak Gubernur tolong kami. Lihat kami dan buka hati nurani bapak. Status kami para buruh ini terombang ambing karena tidak jelas statusnya," kata Ketua FSBSI Kabupaten Kampar, Kormaida Siboro.

Selain itu, Kormaida berharap kepada Gubernur Riau Syamsuar untuk memanggil Direktur PT PEU untuk menyelesaikan permasalahn dan mencari jalan keluar sebelum tukar guling (take over) perusahaan ke pihak mitranya.