RIAU24.COM -  Seorang arkeolog dari Inggris mengklaim telah menemukan 'rumah masa kecil' Yesus Kristus selama penggalian di Nazareth. Profesor Ken Dark, seorang arkeolog dari University of Reading, membuat klaim tersebut dalam buku barunya.

Profesor Dark telah menghabiskan lebih dari 14 tahun mempelajari sisa-sisa sebuah rumah di bawah biara Suster Nazareth di Nazareth, Israel.

Tempat tinggal ini berasal dari abad ke-1 dan diyakini dibangun oleh Saint Joseph, suami dari Perawan Maria dan ayah Yesus Kristus di Bumi. Dia dikenal sebagai pengrajin yang sangat terampil.

Menurut laporan, tempat tinggal itu terletak di dekat Gereja Kabar Sukacita dan pertama kali ditemukan pada tahun 1880-an. Banyak ahli selama bertahun-tahun mengatakan bahwa gereja dibangun di atas sehingga signifikansinya dapat dipertahankan.

Buku baru Profesor Dark berjudul The Sisters of Nazareth Convent membagikan rincian tentang bagaimana para suster dari Sisters of Nazareth Convent melakukan penggalian di situs tersebut atas perintah dari Mere Giraud, ibu pemimpin biara.

Beberapa laporan mengklaim bahwa penggalian di situs tersebut dilakukan hingga tahun 1930-an, dengan para biarawati percaya bahwa tempat tinggal itu adalah rumah tempat Yesus dibesarkan. Namun, tidak pernah ada bukti kuat untuk membuktikan keyakinan mereka, yang sebagian besar diambil dari teori oleh sarjana alkitab Victor Guérin, pada tahun 1888.