RIAU24.COM -  Seorang nelayan miskin di Thailand yang berjuang untuk memenuhi kebutuhan menemukan mutiara oranye langka yang diyakini sebagai salah satu mutiara termahal di dunia.

Daily Mail melaporkan bahwa Hatchai, 37, sedang berada di pantai mengambil kerang ketika dia menemukan salah satu mutiara langka tersebut pada 27 Januari. Ia melihat beberapa kerang yang menempel di pelampung pengaman yang terdampar di pantai dan langsung memanggil adiknya untuk memeriksa benda tersebut.

Mereka membawa cangkang ke rumah untuk digunakan dalam mendekorasi rumah burung mereka dan memberikan cangkang kepada ayah mereka untuk dibersihkan. Begitu sang ayah membuka cangkangnya, dia menemukan mutiara oranye langka yang mungkin bernilai sekitar RM1,39 juta atau sekitar Rp 4,1 miliar.

Setelah kabar penemuan mutiara langka tersebut menyebar, salah satu calon pembeli dari China menawarkan diri untuk membeli mutiara tersebut dan membayar nilainya sebesar RM1,39 juta. Pembeli akan terbang ke Thailand dan harus menjalani karantina wajib selama dua minggu sebelum bertemu dengan keluarga dan memeriksa keaslian mutiara.

Mutiara oranye disebut mutiara Melo dan langka karena tidak dapat diperbanyak seperti mutiara lainnya dan hanya dapat diproduksi secara alami oleh spesies siput laut yang disebut Melo Melo. Mutiara Melo disimpan di dalam cangkang kerang, tidak seperti mutiara kebanyakan yang menyimpan mutiara di dalam cangkang tiram.