Update : Pembatasan yang Diberlakukan di Negara Bagian India Justru Mendorong Lonjakan Kasus COVID-19, Ini Alasannya...
Rajib Dasgupta, Ketua Pusat Pengobatan Sosial dan Kesehatan Masyarakat di Universitas Jawaharlal Nehru, mengatakan kepada Al Jazeera dari New Delhi ada beberapa alasan mengapa kasus di negara itu meningkat, termasuk adanya varian baru.
“Apa yang sebenarnya tidak terlalu ditekankan, tetapi bisa jadi jauh lebih penting daripada yang kita pikirkan saat ini, adalah munculnya varian yang menjadi perhatian, atau bentuk baru dari bentuk mutasi baru dari virus termasuk strain Inggris. Ketegangan di Inggris sedang diidentifikasi selama beberapa minggu terakhir, dan peningkatan di India pada bulan Februari bertepatan dengan baik dengan penyebaran global yang cepat dari Inggris antara bulan Desember dan Januari," kata Dasgupta.
India memiliki beban kasus virus korona terbesar ketiga di dunia setelah Amerika Serikat dan Brasil, mencatat lebih dari 12,3 juta kasus dan setidaknya 164.000 kematian.
Perdana Menteri Narendra Modi memimpin pertemuan tingkat tinggi pada hari Minggu untuk meninjau situasi COVID-19 dan program vaksinasi. Sementara itu, bintang Bollywood Akshay Kumar mengatakan pada hari Minggu bahwa dia telah dites positif terkena virus, menjadi selebritas India terbaru yang terjangkit COVID-19.
"Saya ingin memberi tahu semua orang bahwa, pagi ini, saya dinyatakan positif COVID-19," tulis Kumar di Twitter.
"Saya dengan tulus akan meminta semua orang yang telah melakukan kontak dengan saya untuk diuji," tambahnya.