RIAU24.COM - Carmen Caiyi Lee, seorang wanita cantik asal warga negara Malaysia tewas setelah dia diduga terkena peluru nyasar saat dia dalam perjalanan pulang.

Menurut Nextshark, dia ditemukan tewas oleh polisi Doraville ketika mereka melihat mobilnya di pinggir jalan. Dia tidak responsif dan meninggal karena luka yang diderita dari peluru.

Wanita berusia 25 tahun yang seharusnya merayakan ulang tahunnya dalam seminggu ini termasuk di antara korban terbaru dari 30 penembakan di Atlanta dan kabupaten-kabupaten terdekat tahun ini.

Menurut polisi, dia adalah satu dari 10 yang terbunuh akibat peluru nyasar. Pihak berwenang hanya memberi tahu keluarganya bahwa dia tidak beruntung dan berada di "tempat yang salah pada waktu yang salah".

Menyadur World Of Buzz, Sabtu (5/6/2021) Carmen, yang merupakan anak tertua dari tiga bersaudara, lulus dari University of Georgia pada 2018 dan bekerja sebagai analis portofolio keuangan.

Pihak berwenang hanya memberi tahu keluarganya bahwa dia tidak beruntung dan berada di "tempat yang salah pada waktu yang salah". 

Carmen, yang merupakan anak tertua dari tiga bersaudara, lulus dari University of Georgia pada 2018 dan bekerja sebagai analis portofolio keuangan. Kakaknya, Alvin Lee, menggambarkannya sebagai orang yang hanya ingin sukses dan menafkahi orang tuanya.