Pabriknya Terbakar, Pengusaha Ini Beserta Keempat Anaknya Ditangkap Polisi
RIAU24.COM - Bangladesh - Kepolisian Bangladesh menangkap pemilik sebuah pabrik Hashem Foods yang terbakar dan tewaskan 52 orang, Kamis (8/7).
Abul Hashem selaku pemilik, dan empat putranya ditangkap pada Sabtu ini (10/7) atas dugaan pembunuhan.
zxc1
Di antara 52 korban tewas, banyak yang terjebak di dalam gedung karena pintu utama terkunci sehingga mereka tak bisa menyelamatkan diri. Korban termasuk anak-anak.
Penyelidikan terpisah juga dilakukan terkait pabrik yang memperkerjakan anak-anak di bawah umur.
Menteri Tenaga Kerja Bangladesh, Monnujan Sufian mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa dia telah pergi ke rumah sakit dan berbicara dengan para korban yang masih berusia 14 tahun.
zxc2
"Jika terbukti ada pekerja anak, kami akan menindak pemilik dan pengawasnya," katanya.
Hashem Foods adalah unit dari Grup Sajeeb multinasional di mana Abul Hashem adalah ketua dan direktur pelaksana.
Sebelum penangkapannya, Hashem mengatakan kepada media Bangladesh bahwa "kecerobohan pekerja" seperti rokok yang dibuang bisa memicu kebakaran.
Kebakaran terjadi pada Kamis malam di lantai dasar pabrik, sebuah kota industri dekat ibu kota, Dhaka. Kru darurat mengatakan sebagian besar korban terjebak di lantai tiga.