Ahli Biologi Berhasil Memodifikasi Gen Nyamuk Agar Tidak Dapat Melihat Manusia
RIAU24.COM - Ini bisa menjadi langkah pertama untuk menghilangkan spesies invasif dari habitat non-asli!
Ahli biologi dari University of California Santa Barbara di Amerika Serikat baru-baru ini menemukan cara untuk mengubah penglihatan nyamuk dan membuat mereka tidak dapat melihat manusia sehingga membuat mereka tidak menggigit kita dan menyebarkan penyakit yang tidak diinginkan.
zxc1
Diterbitkan dalam jurnal ilmiah Current Biology bulan lalu, Craig Montell, seorang profesor di departemen molekuler, seluler dan biologi di University of California menegaskan bahwa timnya dapat menggunakan teknologi pengeditan gen untuk mengubah reseptor cahaya di mata nyamuk.
Dalam studi tersebut, Montell dan timnya melakukan eksperimen pada nyamuk yang memiliki lima reseptor cahaya di matanya yang dikenal sebagai opsins.
zxc2
“Jika Anda menghilangkan kedua opsin, kemampuan mereka untuk menemukan target mereka berkurang. Hanya saja tidak dihilangkan… Mereka masih bisa berperilaku dengan cara yang menunjukkan bahwa mereka masih memiliki kapasitas visual.”
Lebih lanjut, Montell mengklarifikasi bahwa penelitian timnya berfokus pada jenis nyamuk yang dikenal sebagai Aedes aegypti yang bertanggung jawab untuk menyebarkan penyakit seperti demam berdarah, Zika, dan demam kuning.
Aedes aegypti sebenarnya berasal dari Afrika tetapi karena sifatnya yang invasif ditambah dengan perjalanan ke seluruh dunia dan pemanasan global, spesies nyamuk telah menyebar ke seluruh dunia.
Selain itu, karena spesies tersebut bukan asli di sebagian besar tempat di seluruh dunia, mengubah gennya tidak akan merusak ekosistem. Montell menekankan, "Apa yang Anda lakukan adalah memulihkan lingkungan seperti semula."
Ini hanyalah langkah pertama dari penelitian para ahli biologi ini karena tidak akan menghilangkan serangga sekarang, tetapi penelitian ini dapat digunakan oleh orang-orang yang mencari solusi untuk menyingkirkan spesies nyamuk invasif.
Langkah selanjutnya bagi mereka adalah mencoba memahami lebih lanjut tentang mekanisme yang digunakan nyamuk untuk menggunakan isyarat manusia lainnya.