RIAU24.COM -  Selama seminggu terakhir, setidaknya 50 orang telah meninggal di distrik Agra, Firozabad, Mathura, Mainpuri, Etah dan Kasganj setelah melaporkan demam tinggi, dehidrasi dan penurunan jumlah trombosit secara tiba-tiba, pejabat departemen kesehatan mengkonfirmasi. 

Menurut laporan TV India, Ketua Menteri Yogi Adityanath telah mencopot Chief Medical Officer (CMO) distrik tersebut dan mengeluarkan pedoman yang diperlukan untuk administrasi.

Yogi Adityanath telah memerintahkan Departemen Kesehatan untuk terus mengawasi Firozabad dan juga meminta untuk menambah tempat tidur di Rumah Sakit Government Medical College. 

Sebelumnya, pada Senin, CM Yogi telah mengunjungi rumah sakit pemerintah di kota tersebut untuk meninjau kemajuan pengobatan, dan langkah-langkah yang diambil untuk mencegah demam berdarah.

“Ada hampir 40 kematian di Firozabad dalam satu minggu terakhir. Penyebab utama tampaknya adalah demam berdarah, meskipun penyebab lain juga sedang dipastikan,” kata Komisaris Divisi Agra Amit Gupta kepada Indian Express. 

“Kami telah meningkatkan langkah-langkah untuk menyediakan trombosit ke rumah sakit terkait, dan mereka juga dibawa dari Agra. Inspeksi sedang dilakukan oleh tim resmi.”