Demi Penelitian, Pria Ini Dipaksa Hidup Tersiksa dengan Radiasi Besar di Tubuhnya: Saya Tidak Tahan Lagi, Saya Bukan Kelinci Percobaan
Hisashi Ouchi kemudian dibawa ke Rumah Sakit Universitas Tokyo, dia mengalami luka bakar radiasi di seluruh tubuhnya.
Jumlah sel darah putih Hisashi Ouchi mendekati nol padahal itu dibutuhkan untuk membentuk imun, dan ia mengalami kerusakan parah pada organ-organ internalnya.
Selama seminggu pertama Hisashi Ouchi dirawat di Unit Perawatan Intensif (ICU) guna mendapat pengobatan kanker revolusioner untuk meningkatkan jumlah sel darah putihnya.
Hisashi Ouchi menerima banyak cangkok kulit dan transfusi darah. Setelah seminggu perawatan, Hisashi mengatakan pada dokter, "Saya tidak tahan lagi... Saya bukan kelinci percobaan." Namun demi penelitian, pengobatannya terus berlanjut.
Bahkan, pada hari ke-59, Hisashi mengalami tiga serangan jantung dalam waktu kurang dari satu jam, namun dokter berhasil menghidupkannya lagi yang artinya memperpanjang penderitaannya. Barulah pada hari ke-83 dirawat, menjadi hari terakhir Hisashi Ouchi.
Kasus Hisashi Ouchi inipun tercatat dalam buku-buku sejarah sebagai salah satu bentuk kekejaman dengan dalih penelitian.