RIAU24.COM - Danrem 031 Wira Bima, Brigjen TNI M Syech Ismed SE MHan serahkan bantuan lansung tunai sebesar  Rp1,2 juta untuk 5000 pedagang kaki lima (PKL) dan usaha Warung Kota Pekanbaru, Kamis, 14 Oktober 2021 kemarin di Kota Pekanbaru.

Bantuan tersebut merupakan bantuan program pemerintah pusat dalam mengatasi dampak pamdemi COVID-19 melalui TNI dengan jumlah bantuan sebesar Rp6 Milyar. Dimana bantuan tersebut hanya untuk masyarakat Kota Pekanbaru yang sebelumnya terkena PPKM Level IV

Menurut Danrem 031 Wira Bima, Brigjen TNI M Syech Ismed, penyerahan bantuan secara simbolis ini, juga khusu bagi masyarakat pelaku usaha yang sebelumnya belum mendapatkak bantuan program UMKM mikro/BPUM.

"Jadi bantuan ini diberikan kepada mereka yang sebelumnya belum mendapat bantuan dari program pemerintah," kata Danrem.

Sebagaimana diketahui kata Danrem, kurang lebih dua tahun pandemi COVID-19 sudah memberikan dapat luar biasa pada usaha masyarakat. Terutama usaha mikro kecil. Untuk itu, pemerintah melalui TNI meberikan bantuan ini agar masyarakat kembali bisa bangkit dan memulihkan perekonomian yang terdampak akibat pandemi Covid-19.

"Secara spesifik, bantuan ini menyasar pada kabupaten kota yang terkena PPKM Level IV di bernagaindaerah di Indonesia. Dan untuk di Riau adalah Kota Pekanbaru. Dimana bantuan ini juga sesuai dengan intruksi Menteri Dalam Negri No 27 dan 28 Tahun 2021," ujarnya.

Selain itu kata Danrem, peluncuran bantuan tunai untuk PKL dan usaha Warung ini, selain sebagai kompensasi atas kerugian ekonomi akibat pembatasan (PPKM), juga menjadi sinyal untuk menggerakan kembali ekonomi masyarakat ditingkat bawah.

Dimana, untuk Kota Pekanbaru ini, penyerahan bantuannya dilaksanakan oleh Kodim 031 Pekanbaru yang  sebelumnya telah melakukan pendataan. Bantuan ini juga akan disalurkan melalui sistim aplikasi yang mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas .

"Dengan persiapan seluruh regulasi dan anggarannya, Kodim Pekanbaru sudah memulai penyaluran yang hari ini merupakan hari ke empat dengan besar bantuan Rp1,2 juta per kepala keluarga," jelas Danrem.

"Kita berharap bantuan ini dapat menjadi bantalan bagi masyarakat untuk modal usaha dan bisa kembali berusaha seperti sebelumnya. Kita juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam terselenggaranya kegiatan ini dan sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," turup Danrem.