RIAU24.COM - Furizal, Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika, UIR berhasil meraih Gold Award di Malaysia. Mahasiswa semester 7 dari Rokan Hulu Luhak Kepenuhan Negeri Beradat berhasil meraih penghargaan bergengsi itu.

Tokoh masyarakat, Ismail Dt Podano Montoi mengapresiasi prestasi itu. "Kita bangga, haru, bersuka cita, atas keberhasilannya. Semoga bisa menjadi inspirasi dan motivasi atas prestasi demi prestasi terus ditorehkan oleh anak kemenakan kita, tahniah," sebut penerima Anugrah Tokoh Budaya Riau 2021 itu.

Ismail Dt Podano Montoi menilai sudah selayaknya anak muda bisa tampil dan berprestasi di zaman teknologi dan informasi yang serba canggih ini. "Mari kita kuasai ilmu ini untuk bisa menghantarkan kita kepada penguasaan teknologi dan informasi, knowlage is power, kita terus mendorong dan memberikan motivasi kepada anak kemenakan kita untuk sukses dan berhasil," ujar Ismail Dt Podano Montoi, alumni MAP UGM Jurusan Kebijakan Publik Yogjakarta.

Sebagai informasi epatnya pada Sabtu (4 Desember 2021) yang lalu University Teknologi MARA (UiTM) Perlis (Malaysia) mengadakan Kompetisi berskala Internasioal yang diberi nama “International C-PROM 2021”. Lomba yang diadakan ada 2 perlombaan, Yaitu Multimedia Competition dan Competitive Programming Competition.

University Teknologi MARA Cawangan Perlis adalah salah satu kampus cabang Universiti Teknologi MARA yang berlokasi di Arau, Perlis, Malaysia. Universitas ini telah melakukan MoU dengan UIR dalam bidang penelitian.

Dalam hal ini Prodi Teknik Informatika yang di ketua oleh Dr Apri Siswanto, S.Kom., M.Kom mengirimkan 2 tim yang mewakili Prodi Teknik Informatika UIR dalam ajang perlombaan Competitive Programming.

Competitive Programming Competition adalah kompetisi menyelesaikan suatu masalah secara algoritmik dengan cara menulis program komputer. Program komputer tersebut harus dapat menghasilkan jawaban dalam jangka waktu tertentu dan dengan batasan memori tertentu. Demikian disampaikan Furizal Jurusan teknik Informatika semester 7 UIR ini.

Pada penutupan kegiatan ditambah furizal : Hadir Rektor UiTM Perlis yaitu Shukor Sanim Bin Mohd Fauzi (Prof. Madya Ts. Dr.), salah satu tim yang dibimbing oleh Dr. Arbi Haza Nasution, B.IT,. M.IT (Hons) yang telah diutus berhasil mendapatkan GOLD AWARD dengan anggota tim : Roni Arnanda, Muhammad Darmawan dan Furizal. 

Tim ini telah berhasil menjawab 8 problem dari 10 problemset yang disediakan dengan menggunakan bahasa pemrograman C++ dan Python dalam waktu 3 jam (09.00-11.59 am). 

“Awalnya kami mengalami kesulitan dengan penggunaan Python Programming, hasilnya 2 jam pertama terbuang dengan sia-sia dengan hanya menyelesaikan 1 problemset karena mengatasi RUN-ERROR (Bukan WRONG-ANSWER) pada saat testing program di sistem," ujar Furizal Mahasiswa asal Luhak Kepenuhan Negeri Beradat.

Sementara itu,  pesaing sudah menyelesaikan separuh dari jumlah problemset yang diberikan. Namun, tiada usaha yang akan menghianati hasil, kami berhasil menyelesaikan 7 problemset dalam 1 jam terakhir dengan menggunakan C++ Programming, sehingga total menjadi 8/10 problem berhasil diselesaikan.” Penjelasan Furizal (Salah satu anggota TIM)

"Compettive Programming ini membolehkan untuk menggunakan 3 bahasa pemrograman yaitu C++, Java dan Python. Namun dari hasil statistik dan analisis yang dilakukan oleh panitia pasca perlombaan, bahasa yang paling banyak digunakan oleh peserta adalah C++ dengan perbedaan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan Java dan Python," tutup Furizal.