RIAU24.COM -  Sedikitnya 22 orang terluka setelah gempa dangkal di barat daya China yang juga mengguncang kota wisata populer Lijiang. Gempa itu terjadi pada Minggu sore di perbatasan antara provinsi Yunnan dan Sichuan, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), yang menempatkan besarnya 5,4 dan kedalaman pada 38km (24 mil).

Pusat Jaringan Gempa China kemudian mengukur besarnya 5,5 dengan kedalaman 10 km (6,2 mil). Pusat gempa berada 115 km (71,5 mil) dari Lijiang di provinsi Yunnan, kata USGS.

zxc1

Biro Seismologi Yunnan mengatakan 22 orang terluka dalam gempa, dua parah, di kabupaten Ninglang. Administrasi seismologi provinsi mengatakan belum ada laporan kerusakan rumah, tetapi kantor berita negara Xinhua mengatakan tim pencarian dan penyelamatan beranggotakan 60 orang dikirim ke pusat gempa.

China secara teratur dilanda gempa bumi, terutama di daerah pegunungan barat dan barat daya. Pada bulan September, tiga orang tewas dan puluhan terluka ketika gempa dangkal melanda provinsi Sichuan, dan puluhan ribu rumah rusak.

Sebuah gempa berkekuatan 7,9 di Sichuan pada tahun 2008 menewaskan lebih dari 80.000 orang. Di antara mereka ada ribuan anak-anak, tewas ketika bangunan sekolah yang dibangun dengan buruk runtuh, tetapi pemerintah gagal untuk merilis jumlah pasti yang tewas karena masalah ini mengambil dimensi politik.