Sepanjang 2022, Akan Terjadi 4 Gerhana Bahkan Salah Satunya Bisa Dilihat di Indonesia
Soal Gerhana Matahari Sebagian pada 30 April atau 1 Mei 2022, ia diawali sejak 30 April 2022 pukul 18.45.23 UT dan berakhir pada pukul 22.38.06 UT. Gerhana Matahari Sebagian kali ini bertepatan dengan konjungsi akhir Ramadhan 1443 H pukul 19.40.52 UT atau 03.40.52 WIB, sehingga hilal kemungkinan dapat disaksikan saat Matahari terbenam setelah gerhana.
2. Gerhana Bulan Total, 15-16 Mei 2022
Fenomena gerhana berikutnya adalah Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada tanggal 15-16 Mei 2022.
Gerhana Bulan Total adalah fenomena astronomis ketika Bulan, Bumi dan Matahari berada pada satu garis lurus dan Bulan masuk seluruhnya ke dalam bayangan inti atau umbra Bumi. Dengan begitu, tidak ada sinar Matahari yang dapat dipantulkan ke permukaan Bulan.
Gerhana Bulan Total 15 Mei 2022 ini cenderung berwarna kemerahan disebabkan oleh pembiasan Rayleigh, yakni pembiasan sinar Matahari secara seletif oleh atmosfer Bumi.
Fenomena alam ini hanya dapat disaksikan di Benua Amerika, Eropa, Afrika, Timur Tengah (kecuali Iran bagian Timur), Selandia Baru dan sebagian besar Oseania. Sayangnya, warga Indonesia tidak dapat melihatnya karena Bulan sudah di bawah ufuk.