RIAU24.COM -  Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari mengaku mendapatkan 6 hal penting dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Dikutip dari laman Setneg, hal pertama Jokowi mendukung penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024, salah satunya pemungutan suara untuk Pemilu pada hari Rabu, 14 Februari 2024.

"Jadi Presiden ingin memastikan bahwa penyelenggaraan Pemilu 2024 dilaksanakan sesuai dengan jadwal dan tepat waktu reguler lima tahunannya," sebutnya.

Yang kedua, Presiden memerintahkan sejumlah menteri yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu untuk memberikan dukungan sepenuhnya kepada KPU.

Para menteri itu seperti Menteri Dalam Negeri, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Keuangan, Menteri Luar Negeri.

Berikutnya Menteri Kesehatan, Panglima TNI, Kapolri, dan Jaksa Agung.

Ketiga, Jokowi menginginkan segenap penyelenggara Pemilu agar menjaga dan meningkatkan kualitas Pemilu. Hal ini berlaku bagi seluruh jajaran KPU baik KPU Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota.

Keempat, Presiden mau aspek teknis jangan menjadi isu-isu politik yang tidak terkendali.

Kelima, Presiden dan KPU berpandangan sebisa mungkin kampanye dipersingkat agar lebih efisien dan tidak menimbulkan masalah (90 hari).

Keenam, Jokowi berjanji akan mengerahkan seluruh aparat untuk mendukung kelancaran proses produksi dan distribusi logistik sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Presiden juga berharap agar logistik yang digunakan dalam pemilu adalah produk dalam negeri," tutupnya.