RIAU24.COM - Gubernur New York, Kathy Hochul, menandatangani undang-undang reformasi senjata pada Senin (6/6).
zxc1
Dengan berlakunya undang-undang itu, mereka yang berusia 18 tahun tak lagi bisa membeli senapan.

“Kami meningkatkan usia untuk pembelian senjata semi-otomatis sehingga tidak ada anak berusia 18 tahun yang bisa masuk (ke toko senjata) pada hari ulang tahun mereka dan keluar dengan AR-15. Hari-hari itu sudah berakhir,” kata Hochul.

zxc2
Sekarang, di New York, orang-orang harus berusia setidaknya 21 tahun jika ingin membeli senapan.

Kewaspadaan akan senjata ini sudah lama menjadi buah bibir, pasalnya penembakan massal yang terjadi di Amerika Serikat kian meningkat setiap tahunnya.

Belum lama ini, 19 anak dan dua orang dewasa tewas dalam penembakan massal di sekolah dasar Texas. Penembaknya adalah remaja berusia 18 tahun, Salvador Ramos.

Namun, Gubernur Texas, Greg Abbott menolak seruan anggota parlemen untuk mereformasi undang-undang senjata, alih-alih dia berfokus pada keselamatan sekolah dan melatih aparat penegak hukum dalam situasi genting seperti itu.

Di New York kini, mereka yang masih di bawah usia 21 tahun tetap dapat membeli senapan bolt action dan shotgun, tetapi tidak dengan senapan semi-otomatis.