RIAU24.COM - Seorang pria dan istri keduanya dituduh membunuh bayi berusia tujuh bulan.

Dilansir Riau24.com dari IndiaTimes, Rabu, 27 Juli 2022, bayi tersebut merupakan anak si pria dari pernikahan pertamanya.

Keduanya dengan tega mengubur mayat si bayi di ladang terdekat. 

Kini, mayat bayi malang itu digali oleh polisi pada hari Kamis, 28 Juli 2022, dan dikirim untuk pemeriksaan postmortem.

Menurut laporan, pria bernama Sanjay itu kesal karena diejek istri keduanya bernama Meena, karena dia gagal menenangkan putrinya saat ia menangis.

Laporan yang diajukan oleh istri pertama Sanjay, Pramila, warga Kakori, mengatakan jika Sanjay menikahinya beberapa tahun yang lalu, dan mereka memiliki dua anak perempuan.

Pramila pindah ke rumah orang tuanya di Kakori baru-baru ini, karena sering terjadi perbedaan pendapat dengan Sanjay, warga Dubagga.

Dalam perpisahan mereka, Sanjay menikahi wanita lain, Meena, dan tinggal bersamanya. 

Pramila mengatakan ketika dia mengetahuinya, dia menentangnya.

Pada 21 Juli 2022, dia sampai di rumah Sanjay di Dubagga dan mengancam akan mengajukan laporan ke pihak kepolisian. 

Tiga hari kemudian, Pramila meninggalkan putrinya yang masih berusia 7 bulan dengan Sanjay untuk bermalam, tetapi ketika dia kembali keesokan harinya, putrinya hilang.

Ketika dia bertanya kepada Sanjay tentang sang bayi, namun Sanjay memilih menghindar.

Setelah dia berulang kali mencoba bertanya pada Sanjay, dan dia tidak menjawab, dia bertanya kepada tetangga, yang mengatakan kepadanya bahwa mereka telah melihat bayinya di ladang beberapa hari yang lalu. 

Dia kemudian melapor ke polisi, yang akhirnya menahan Sanjay dan Meena. 

Sanjay pun akhirnya mengakui kejahatannya.

Wakil Komisaris Polisi Tambahan Rajesh Srivastava mengatakan, "Pramila menuduh Sanjay dan Meena membunuh putrinya dan mengubur mayatnya," kata Srivastav.

Polisi kemudian menahan Sanjay dan Meena untuk diinterogasi, dan berdasarkan informasi yang mereka berikan selama interogasi, polisi menggali mayat itu dan mengirimkannya untuk postmortem.

Sanjay mengaku bahwa bayi itu meninggal karena sakit.