RIAU24.COM - China mengatakan pada hari Minggu (9 Oktober) bahwa Amerika Serikat harus menciptakan kondisi sehingga dialog dengan Korea Utara dapat dilanjutkan.

Pernyataan dari China ini muncul setelah Korea Utara menembakkan dua rudal balistik lagi pada hari sebelumnya. Ini adalah peluncuran ketujuh Korea Utara dalam beberapa hari terakhir.

Peluncuran terbaru itu menimbulkan kekhawatiran di kalangan politik AS, Jepang, dan Korea Selatan.

Rudal itu diluncurkan dua hari setelah AS mengadakan latihan angkatan laut bersama dengan Korea Selatan. Pada hari sebelumnya Seoul mengacak-acak jet tempur sebagai reaksi terhadap latihan pengeboman Korea Utara yang jelas.

China menunjuk pada latihan yang dilakukan oleh AS dan sekutunya ketika ditanya tentang peluncuran rudal Korea Utara. China adalah pendukung string Korea Utara.

"Kata-kata A.S. harus sesuai dengan tindakannya, sikapnya bahwa A.S. tidak memiliki niat buruk terhadap Korea Utara harus diterjemahkan ke dalam tindakan, itu harus menciptakan kondisi untuk dimulainya kembali dialog yang bermakna," kata juru bicara kementerian luar negeri Mao Ning kepada pengarahan rutin.