Tragis, Petugas Polisi yang Menyelidiki Kasus Tragedi Halloween di Korea Selatan, Ditemukan Tewas
RIAU24.COM - Seorang pejabat polisi Korea Selatan yang menjadi sasaran penyelidikan menyusul kematian 156 orang dalam kerumunan malam Halloween di pusat kota Seoul telah ditemukan tewas di rumahnya di ibukota.
Pejabat berusia 55 tahun, yang diidentifikasi hanya dengan nama keluarganya Jeong, bertanggung jawab atas urusan intelijen di Kantor Polisi Yongsan yang meliputi distrik hiburan kota Itaewon di mana tragedi itu terjadi pada 29 Oktober.
Dia ditemukan tewas di rumahnya di Seoul oleh seorang anggota keluarga pada hari Jumat sekitar pukul 12:45 (03:45 GMT) waktu setempat, Kantor Berita Korea Selatan Yonhap melaporkan, mengutip pejabat polisi yang tidak disebutkan namanya.
Kantor Polisi Yongsan, sebuah stasiun pemadam kebakaran, dan kantor otoritas lokal telah digerebek oleh penyelidik sebagai bagian dari penyelidikan atas kegagalan pejabat di daerah Itaewon untuk menanggapi secara efektif laporan kepadatan penduduk pada malam tragedi itu, yang juga menewaskan sekitar 200 orang terluka.
Setidaknya 100.000 orang telah berbondong-bondong ke daerah Itaewon untuk merayakan pesta Halloween pasca-pandemi pertama, dan baik pemerintah setempat maupun polisi tidak merencanakan tindakan untuk kerumunan sebesar itu.
"Jeong telah menghadapi kecurigaan bahwa setelah tragedi itu, dia memerintahkan penghapusan laporan intelijen internal yang memberikan peringatan sebelumnya tentang kemungkinan kecelakaan keselamatan selama periode Halloween dalam upaya yang dicurigai untuk menutupi kelambanan," lapor Yonhap.