Aksi Solidaritas Tabur Bunga di TKP Kecelakaan Anak Ira Riswana
Ira Riswana telah beberapa kali memberikan pernyataan terkait kasus yang menimpa anaknya tersebut. Mulai dari pernyataan tidak dalam kondisi mabuk, pertanggungjawaban anak 18 tahun itu dengan mengurus korban ke rumah sakit sampai dengan trauma yang kini dialaminya.
Termasuk juga bantahan atas adanya uang damai dan penolakan pemenuhan ganti rugi yang diminta keluarga korban.
"Pihak dari Almarhum itu meminta kita membangun masjid seharga mobil yang dipakai nabrak. Kami bilang, itu kurang relevan. Karena kejadian ini juga bukan yang klien kami mau. Ini kecelakaan di mana terjadinya pelanggaran lampu merah dari pihak motor," jelas Kuasa Hukum Ira Riswana, Olap Turnip di sebuah kesempatan.
Selain itu, pihak Ira Riswana juga sudah memberikan 9 poin pembelaan terhadap kasus anaknya ini:
1. Saya berbicara berdasarkan fakta bukan berdasarkan versi.
2. Terkait statement pihak MS yang menyatakan bahwa MMI putera saya tidak bertanggung jawab usai kecelakaan, sekali lagi saya tekankan bahwa itu tidak benar. Berdasarkan saksi mata yang sudah di-BAP oleh Lantas Jakarta Selatan, putera saya ikut mengantar pengendara dan penumpang sepeda motor menggunakan taksi ke Rumah Sakit Pasar Minggu, Jakarta Selatan sebelum akhirnya putera saya pergi ke Polres Jakarta Selatan.