Pejabat Rusia Klaim Drone Ditembak Jatuh di Krimea, Sedangkan 20 Orang Terluka di Ukraina
RIAU24.COM - Seorang pejabat Rusia mengklaim pada hari Minggu (4 Juni), bahwa sebuah pesawat tak berawak ditembak jatuh di Dzhankoi di Krimea yang dianeksasi dan menyebabkan kerusakan pada beberapa infrastruktur.
Sementara itu, sedikitnya 20 orang, termasuk lima anak, terluka setelah ledakan di dekat kota Dnipro, Ukraina tengah, Sabtu yang menghantam sebuah rumah dua lantai, laporan dari gubernur daerah itu.
Serangan drone di Krimea?
Pejabat yang dipasang Rusia Oleg Kryuchkov di Krimea turun ke Telegram dan mengatakan sebuah pesawat tak berawak ditembak jatuh di Dzhankoi Krimea yang juga dilaporkan berada di dekat pangkalan udara militer Moskow.
"Ada kerusakan pada jendela di beberapa rumah di distrik pemukiman," kata Kryuchkov tentang insiden tadi malam, menambahkan, "Semua layanan berfungsi. Informasi resmi di pagi hari."
Crimea, dianeksasi oleh Rusia pada tahun 2014, yang kotanya Dzhankoi dikatakan sebagai rumah bagi pangkalan militer terbesar Moskow di wilayah tersebut, menurut pejabat Ukraina.