Fakta yang Harus Diketahui Tentang Konflik Palestina-Israel
Rencana tersebut lantas menuai kontroversi, para pemimpin Yahudi setuju, sementara mayoritas warga Palestina menolaknya.
Menurut warga Palestina, seharusnya mereka yang lebih banyak diberikan wilayah karena mewakili mayoritas penduduk.
Saat itu juga, mereka pun mulai membentuk pasukan sukarelawan di seluruh Palestina.
Memasuki tahun 1949, Inggris menarik diri dari Palestina dilanjutkan oleh aksi Israel yang secara terang-terangan mendeklarasikan diri sebagai negara merdeka di tanah Palestina.
Klaim merdeka itu lantas membuat warga Palestina merasa keberatan lalu berujung menjadi Perang Arab-Israel pada tahun 1948.
Begitu perang berakhir, Israel sudah dengan mudahnya menguasai sebagian besar wilayah bekas kekuasaan Inggris, termasuk menguasai sebagian besar wilayah Yerusalem.