Diduga Pro Israel, Iran Ancam AS Hadapi Dampak Parah
RIAU24.COM - Perang antara Hamas dan Israel di Gaza telah memicu keterlibatan negara lain untuk bertindak. Kubu pro dan kontra pun terbentuk, terutama di pihak Amerika Serikat sebagai sekutu utama Israel dan Iran sebagai musuh bebuyutannya.
Terbaru, Pemerintah Iran melontarkan ancaman untuk AS. Mereka mengancam Washington akan terkena dampak parah jika tidak menerapkan gencatan senjata dalam perang di Jalur Gaza.
Seperti dilansir Al Arabiya dan Press TV, Senin (6/11), ancaman untuk AS itu dilontarkan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Iran, Brigadir Jenderal Mohammad-Reza Ashtiani, dalam pernyataan yang dikutip oleh kantor berita Tasnim.
"Saran kami kepada Amerika adalah segera menghentikan perang dan menerapkan gencatan senjata, jika tidak, Anda akan terkena dampak parah," cetus Ahstiani dalam pernyataannya pada Minggu (5/11) waktu setempat.
"Kami selalu merekomendasikan Amerika untuk tidak mendukung rezim Zionis," ujarnya.
Israel menyatakan perang terhadap Hamas dan melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap Gaza, setelah terjadinya serangan mengejutkan di Israel pada 7 Oktober lalu yang dilaporkan menewaskan lebih dari 1.400 orang, sebagian besar warga sipil.