RIAU24.COM - Olahraga Trampoline Dance Fitness menawarkan sensasi melompat di atas trampoline dipadukan dengan koreografi dan iringan musik, sehingga membuat kalori yang terbakar pun jauh lebih banyak.

Saat ini trampoline dance fitness menjadi salah satu olahraga baru yang diminati terutama para ibu-ibu muda di Indonesia.

Olahraga ini su­dah masuk Pekanbaru sejak setahun terakhir.

Dan kini, trampoline dance fitness telah menjadi salah satu pilihan pecinta gaya hidup sehat.

Tahukah Anda, ada perbedaan antara trampoline dance fitness dengan wahana trampoline yang biasa kita lihat di mall.

Jika wahana trampoline di mall biasanya dilakukan oleh anak-anak, namun trampoline dance fitness menggunakan trampoline untuk satu orang dewasa saja.

Hal ini dimaksudkan agar peserta bisa lebih leluasa dalam bergerak.

Empi Suriani (40), salah seorang instruktur trampoline dance fitness di Pekanbaru mengatakan jika olahraga trampoline ini sangat seru.

"Lebih seru, seperti dance, jadi kita gak berasa olahraga, seperti sedang bersenang-senang saja dengan tarian,” ujar wanita yang akrab dipanggil Mpie ini.

Mpie juga mengatakan dengan olahraga trampoline dance akan membuat seseorang merasa bersemangat, dapat membantu melepaskan stres serta meningkatkan mood.

‘’Melompat di atas tempat trampoline juga dapat memicu pelepasan endorfin dalam tubuh yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan,’’ ujarnya.

Selain menawarkan sensasi kesenangan, olahraga trampoline dance juga mampu membakar kalori lebih banyak dibanding olahraga lainnya.

‘’Trampoline dance ini pembakaran kalorinya 3 kali lipat dari olahraga lainnya,’ jelasnya.

Menurut wanita bertubuh mungil ini, idealnya olahraga trampoline dance fitness dilakukan 3 kali seminggu dengan durasi per sesinya selama 45 menit.

"Olahraga ini cocok untuk menjadi pilihan bagi kamu yang ingin cepat turun berat badan dan juga mendapatkan body goals. Tapi supaya hasilnya maksimal, tentu harus dilakukan secara rutin dan konsiten sedikitnya 3 kali seminggu," pungkas Mpie.

Mpie juga menjelaskan  satu manfaat olahraga trampoline untuk tubuh.

"Ada banyak sekali manfaat dari olahraga ini, seperti melatih dan memperkuat otot jantung, memperbesar kapasitas paru-paru, memperkuat tulang dan rangka otot, membakar lemak dan menurunkan berat badan,’’ paparnya.

Mphie berharap, jika trampoline dance ini semakin banyak peminatnya.

‘’Semoga olahraga ini tersebar luas ke mana-mana, khususnya di Pekanbaru Riau. Karena belum semua orang tahu,’’ tutupnya.

Namun karena olahraga ini memiliki intensitas yang tinggi, pastikan Anda mengikuti kelas dengan instruktur yang bersertifikasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Gerakan Dasar Trampoline Dance Fitness

Berikut ini beberapa gerakan basic olahraga trampoline:

Jumping jack

Yakni gerakan membuka dan menutup kaki secara horizontal. Tidak boleh terlalu lebar melebihi garis batas matras. Gerakan basic ini bisa menggunakan variasi double, single double, single, diagonal.

Jogging

Gerakan ini sangat mudah seperti lari di tempat. Lutut membentuk sudut 90 derajat. Bisa pula ada variasi dalam gerakan single maupun double.

Kick

Disebut juga gerakan menendang ke kiri dan ke kanan. Bisa 8 hitungan setiap sisi, 4 hitungan, maupun 1 hitungan bergantian kiri dan kanan.

Walking

Kaki bergerak bergantian dalam posisi vertikal, telapak kaki rata (tidak jinjit) dan jangan terlalu jauh jarak antar telapak kaki. Variasi dari gerakan ini adalah berputar mengelilingi trampoline.

Stomp (Power Squat Jump)

Stomp artinya “menghentakan kaki”. Gerakan yang paling intens dan membutuhkan energi extra. Intinya kita menginjak matras sekuat-kuatnya, sampai lutut memantul ke arah dada. Jangan tekuk kaki ke belakang. Posisi terbaiknya seperti kita melakukan squat di udara.

Jump Side To Side

Mengambil posisi kaki rapat, menginjak matras ke kiri dan ke kanan secara double maupun single.

Twist

Gerakan ini seperti jump side to side hanya posisi kita tetap di tengah, hanya pinggang kita berputar/ berotasi ke kiri dan kanan.

Heel Touch

Pada saat melakukan gerakan ini, tumpuan berat badan ada pada tumit. Variasi bisa berupa hitungan single maupun double sambil mengelilingi trampoline.

Front Tap /Toe

Kaki yang berada di posisi depan, bertumpu pada ujung ibu jari kaki. Untuk kelas pemula atau beginner, durasi latihan di atas bisa dalam waktu 30 menit dengan intensitas ringan.

Apakah Anda berminat?

Jika ingin mendapat informasi lebih lengkap tentang Trampoline Dance Fitness, Anda bisa menghubungi Empi Suriani di nomor 0813-1882-3400. ***