Situasi di Gaza Makin Krisis, Dokter Hanya Obati Pasien dengan Kain Kasa-Iodine
Meski beberapa bantuan telah masuk ke Gaza sejak beberapa pekan terakhir melalui Mesir, hal itu masih sulit untuk didistribusikan ke luar wilayah perbatasan. Rumah sakit di wilayah lain juga hampir tidak berfungsi karena kesulitan mendapat bantuan.
Medicins Sans Frontiers, badan medis internasional, mengatakan dalam sebuah posting media sosial pada hari Jumat (22/12), bahwa di Rumah Sakit Nasser di Khan Younis di Gaza selatan 'para dokter melangkahi mayat anak-anak untuk merawat anak-anak lain yang memiliki peluang hidup yang kecil'.
Di klinik lapangan Deir al-Balah, Hourani tengah sibuk membalut kepala seorang anak laki-laki bernama Maysara Abu Telakh. Bocah itu mengalami luka parah akibat pemboman, namun terpaksa dipulangkan dari RS al-Aqsa karena adanya kasus mendesak yang harus ditangani.
"Mereka harus memindahkan Maysara ke rumah sakit lapangan, yaitu sekolah, untuk melanjutkan pengobatan. Situasi di sini sulit, terutama dengan pasokan medis, obat-obatan, perawat, bahkan dokter yang kurang," kata ayah Telakh, Jihed Abu. ***