Elite Nasdem Pilih Bungkam Usai SYL 'Bernyayi Merdu' di Persidangan
RIAU24.COM - Petinggi Partai NasDem tak ada yang mau bersuara usai nyanyian mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) terdengar merdu.
Hal ini berkaitan dengan dugaan adanya aliran uang panas Kementan, di pembangunan green house milik Ketua Umum (Ketum) NasDem Surya Paloh yang ada di Kepulauan Seribu.
Petinggi NasDem yang tak mau berkomentari itu seperti Sekjen Hermawi Taslim, lalu Waketum Ahmad Ali.
Lalu Ketua DPP Charles Meikyansah. Mereka semua tidak ada yang mau berkomentar dikutip dari inilah.com, Rabu 3 Juli 2024.
Untuk diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diketahui akan memanggil Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Hal ini untuk meminta keterangan terkait aliran dana kasus korupsi Kementan untuk pembangunan Green House di Kepulauan Seribu.
Serta sebagai respons fakta persidangan yang diungkapkan oleh Kuasa Hukum SYL, Djamaluddin Koedoeboen.
"Saksi-saksi yang memang terkait yang bisa mendukung pembuktian unsur perkara yang sedang ditangani tentunya akan dimintai keterangan, termasuk yang di fakta persidangan," sebut Jubir KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto.