Permintaan 'Panen' Sperma dari Jenazah Tentara Israel Naik, Buat Apa?
RIAU24.COM - Jumlah permintaan pengangkatan sperma dari jenazah tentara Israel mengalami peningkatan dalam beberapa waktu terakhir. Permintaan tersebut dilakukan oleh orang tua mereka yang berusaha agar keluarga mereka bisa terus melahirkan keturunan.
Sejak Oktober 2024, sperma telah diambil dari hampir 170 pemuda di Israel yang meliputi warga sipil dan juga tentara. Jumlah tersebut diperkirakan naik 15 kali lipat dari jumlah pada periode yang sama di tahun-tahun sebelumnya.
Dikutip dari BBC, prosedur tersebut dilakukan dengan sayatan kecil pada testis dan pengambilan sebagian kecil jaringan dari mana sel sperma itu hidup. Sel sperma tersebut kemudian diisolasi di laboratorium dan dibekukan.
Tingkat keberhasilan paling tinggi terjadi apabila prosedur ini dilakukan paling lambat 24 jam setelah seseorang meninggal.