Anies Hormati dan Hargai Keputusan 'Tusuk 3 Paslon' di Pilkada DKI: Itu Hak Konstitusi
RIAU24.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menanggapi munculnya Gerakan Tusuk 3 Paslon menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Ia menilai hal tersebut sebagai bentuk ekspresi hak konstitusional masyarakat yang harus dihormati.
Anies menyatakan bahwa setiap pilihan politik merupakan bagian dari hak konstitusi warga negara.
"Sebenarnya semua adalah hak konstitusi, jadi kita hormati, kita hargai setiap pilihan," ujar Anies, dilansir Kamis (12/09/2024).
Anies melihat gerakan ini sebagai bentuk ungkapan perasaan dan pemikiran masyarakat terkait dinamika politik yang terjadi jelang Pilkada 2024.
Menurutnya, hal ini menunjukkan partisipasi publik dalam proses politik yang sedang berlangsung.
"Itu adalah sebuah ungkapan rasa pikiran (masyarakat) atas kondisi yang sekarang terjadi," kata Anies.
Ia juga mengajak masyarakat dan semua pihak untuk menghormati kebebasan berekspresi, termasuk dalam bentuk gerakan-gerakan politik seperti ini.
Pilkada Jakarta 2024 diperkirakan akan diikuti oleh tiga pasangan calon: Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardhana, yang akan bersaing memperebutkan kursi kepemimpinan ibu kota.
(***)