Ratusan Rudal Bombardir Israel, Presiden Iran: Baru Sebagian Kecil
Angkatan Bersenjata Iran juga menyatakan serangan mereka ke Israel sesuai dengan hak negara untuk membela diri secara sah berdasarkan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Mereka kemudian mengancam Israel jika pemerintahan Netanyahu membalas serangan.
"Jika Israel menanggapi serangan ini, mereka akan menghadapi respons yang lebih menghancurkan," demikian pernyataan militer Iran, dikutip Anadolu Agency.
Dalam pernyataan lain, militer Iran menyebut serangan berhenti di Rabu pagi. Mereka tak ingin konflik lebih lanjut kecuali ada provokasi tak terduga.
"Tindakan kami akan dihentikan kecuali jika rezim Israel memutuskan untuk melakukan pembalasan lebih lanjut," kata Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi.
Iran menembakkan ratusan rudal balistik ke Israel di saat pasukan Zionis meluncurkan invasi ke Lebanon. Serangan tersebut menjadi pukulan militer terbesar Iran ke Israel.