Krisis Asia Barat: Trump Sebut Israel Harus Menyerang Fasilitas Nuklir Iran
RIAU24.COM - Mantan presiden Amerika Serikat (AS) dan kandidat presiden dari Partai Republik saat ini Donald Trump mengatakan pada hari Jumat (4 Oktober) bahwa dia percaya bahwa Israel harus menyerang fasilitas nuklir Iran sebagai tanggapan atas rentetan rudal Republik Islam baru-baru ini.
Berbicara pada sebuah acara kampanye di North Carolina, Trump merujuk pada pertanyaan yang diajukan kepada Presiden Joe Biden minggu ini tentang kemungkinan Israel menargetkan program nuklir Iran.
"Mereka bertanya kepadanya, apa pendapat Anda tentang Iran, apakah Anda akan memukul Iran? Dan dia berkata, 'Selama mereka tidak mengenai benda nuklir.' Itu hal yang ingin kamu pukul, kan?" Kata Trump.
Pada hari Rabu, Biden ditanya apakah dia akan mendukung serangan terhadap situs nuklir Iran dan presiden AS mengatakan kepada wartawan, "Jawabannya adalah tidak."
Dua hari kemudian, Trump menyoroti pada acara kampanyenya bahwa senjata nuklir adalah risiko terbesar.
"Mereka bertanya kepadanya (Presiden Biden) Apa pendapat Anda, apa pendapat Anda tentang Iran? Apakah Anda akan memukul Iran? Dan dia berkata, 'Selama mereka tidak mengenai benda nuklir.' Itu hal yang ingin Anda pukul, bukan? Saya bilang saya pikir dia salah paham. Bukankah itu yang seharusnya Anda pukul? Maksud saya, ini adalah risiko terbesar yang kita miliki, senjata nuklir, kekuatan senjata nuklir, kekuatan persenjataan," kata Trump.