Ilmuwan Harvard Ungkap Makanan yang Bisa Bikin Mati Muda, Ini Daftarnya
RIAU24.COM - Peneliti di Harvard T.H. Chan School of Public Health menyebut pola makan yang mengandung banyak makanan ultra proses dikaitkan dengan meningkatnya risiko berbagai masalah kesehatan termasuk penyakit kronis, kesehatan otak, hingga kematian dini.
"Dengan mengamati makanan ultra-proses secara keseluruhan, kami menemukan hubungan antara konsumsi tinggi dengan risiko lebih besar terkena penyakit kardiovaskular dan jantung koroner, serta terkena stroke," kata peneliti dikutip dari laman Harvard T.H. Chan School of Public Health.
Para peneliti menentukan bahwa tidak semua makanan ultra-proses buruk. Misalnya sereal dingin, dan makanan penutup berbahan dasar yogurt/susu dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah, dan roti olahan dan sereal dingin dikaitkan dengan risiko stroke yang lebih rendah.