RIAU24.COM - BENGKALIS - Komisi II DPRD Bengkalis gelar diskusi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis meminta penjelasan mengenai Penerangan Jalan Umum (PJU) dan meminta Dinas Perhubungan memprioritaskan titik lokasi PJU membutuhkan pembenahan segera, Senin 13 Januari 2025 kemarin lalu.

Komisi II menyoroti pentingnya koordinasi dengan PLN agar tidak terjadi pemutusan sementara jaringan listrik.

Anggota Komisi Zamzami Harun menekankan bahwa pemeliharaan PJU seharusnya menjadi prioritas, mengingat risiko yang dapat terjadi jika lampu jalan mati.

"Kami berharap penerangan jalan ini menjadi prioritas karena jika lampu mati, bisa membahayakan pengguna jalan,"tegas Zamzami Harun.

Zamzami juga meminta Dishub untuk menyediakan solusi terkait masalah pemeliharaan PJU dan berharap adanya keseimbangan dalam penyediaan PJU di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkalis.

Kemudian, terkait adanya laporan masyarakat, Anggota Komisi II Ferry Situmeang, mengusulkan agar Dinas Perhubungan lebih responsif terhadap laporan masyarakat. 

"Dinas harus segera melakukan survei setelah menerima laporan dari anggota DPRD, sehingga keluhan masyarakat bisa segera ditangani,"ujarnya.

Sementara, Asep Setiawan meminta Dinas Perhubungan Kab Bengkalis untuk berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi terkait PJU merupakan kewenangan provinsi untuk penanganannya.

Selanjutnya, Kadishub Bengkalis Adi Pranoto menyampaikan Dinas Perhubungan akan terus berkoordinasi dan meningkatkan pelayanan penerangan jalan umum di masyarakat.

"Dengan adanya berbagai masukan dan solusi yang disampaikan dalam diskusi ini, diharapkan penerangan jalan umum di Kabupaten Bengkalis dapat segera diperbaiki dan lebih merata di seluruh wilayah,"ungkap Adi Pranoto.