Menu

Hati-hati Ternyata Ciuman Cupang di Leher Bisa Berakibat Stroke Dan Meninggal Dunia

Riko 9 Feb 2019, 20:53
Ilustrasi
Ilustrasi

Dilansir dari Daily Mirror, seorang wanita berusia 44 tahun di Selandia Baru bernama Maori menjadi korban ‘keganasan’ cupang pada 2016 lalu. Pasca mendapatkan ciuman cupang dari sang kekasih, dikabarkan darah menggumpal di bagian leher wanita malang tersebut.

Puncaknya, Maori terserang stroke ringan dan menderita kelumpuhan pada lengan tangan kirinya. Menyeramkan? Tentu saja. Tapi hal ini benar-benar terjadi. Oleh sebab itu, baiknya Anda berpikir ulang jika hendak melakukan cium leher dengan pasangan.

4. Kematian

Maori bukan satu-satunya korban dari bahaya ciuman cupang. Seorang remaja 17 tahun asal Mexico bernama Julio Marcio Gonzales bahkan mengalami nasib yang lebih nahas. Siapa sangka, ciuman cupang yang diberikan oleh sang kekasih justru merenggut nyawanya.

Melansir The Sun UK, awalnya Julio pergi makan malam dengan pacarnya. Di momen tersebutlah sang kekasih memberikan “kissmark”kepadanya. Setelah kembali ke rumah, Julio mengalami kejang-kejang dan kemudian tak sadarkan diri. Nyawanya sudah tiada kala petugas medis tiba di rumahnya yang terletak di Iztapalapa, Mexico City.

Berdasarkan analisis dokter, tewasnya Julio disebabkan pembuluh darah di leher remaja malang tersebut membeku sehingga darah tidak dapat mengalir ke otaknya. Akibatnya, Julio mengalami stroke dan kemudian meninggal dunia.

Sambungan berita: 5. Menularkan Virus Herpes
Halaman: 234Lihat Semua