RIAU24.COM -  PELALAWAN - Ahmad Syukri, warga Simpang Kualo Kelurahan Kerinci Kota Kecamtan Pangkalan Kerinci, mendapat perlakuan tak pantas dari rekannya usai menunaikan Shalat Tarawih pertama, Senin (6/5/2019).

Adalah MS, rekan Ahmad Syukri sesama warga Simpang Kualo, marah-marah dan memaki-maki begitu Syukri sampai di rumah usai Shalat Tarawih.

"Pelaku ini memaki dan teriak-teriak di depan rumah korban, agar korban keluar rumah," terang Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan, melalui Paur Humas Ipda Leonardo Sitanggang.

Korban kemudian keluar rumah dan menghampiri pelaku, dan menanyakan baik-baik kenapa memaki dirinya. "Korban juga bertanya, apa maumu," tambah Leonardo menirukan pengakuan korban.

Namun pelaku bukannya menjelaskan maksudnya marah dan memaki korban, ia malah langsung menendang korban di bagjan punggungnya. Akibatnya, korban terjatuh, dan tangan korban mengalami luka.

"Sebelum kejadian malam itu, pelaku juga sudah mengamuk dengan menyerang rumah korban. Rumah korban dilempari dengan batu, kaca rumah korban pecah," sebut Leonardo.

Akibat perlakuan pelaku ini, korban tidak bisa menerima dan melaporkannya ke Polres Pelalawan. Malam itu juga, korban melaporkan ke Polres Pelalawan.***

R24/phi/ardi