RIAU24.COM -  BENGKALIS - Badan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Divre) Kabupaten Bengkalis akan penuhi kebutuhan stock daging import (daging beku red) dari India.

Disampaikan, Kepala Bolog Sub Drive Bengkalis Rinaldi melalui Kepala Seksi (Kasi) Komersial dan Pengembangan Bisnis Sri Wahyuni bahwa Bulog Bengkalis khususnya untuk memenuhi kebutuhan daging di Bengkalis akan menyiapkan sebanyak 2 Ton daging kerbau.

"Kemungkinan stock daging beku akan tiba di Bulog Sub Drive Bengkalis pada Selasa atau Rabu pekan ini, namun kita melihat stok yang lama, masih ada atau tidak karena kita keterbatasan tempat penyimpanan,"ungkap Sri Wahyuni kepada sejumlah wartawan, Senin 20 Mei 2019.

Dikatakan Sri Wahyuni lagi, karena Bulog keterbatasan tempat penyimpanan maka stok daging datangnya secara bertahap, dan penjualan juga di sebarkan di Rumah Pangan Kita (RPK) karena bulog tidak menjual daging beku dalam bentuk eceran.

"Tapi masyarakat jangan khawatir, bulog akan buka sampai 3 Juni nanti untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan daging beku,"ujarnya.

Dia melanjutkan, selain menyediakan daging untuk masyarakat juga melayani penjualan beras melalui RPK di beberapa titik lokasi sehingga bulog tidak membuka pasar murah lagi.

"Kita senantiasa akan memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Idul Fitri 1440 Hijriah terkait daging, beras dan komoditi lainnya,"kata Sri Rahayu lagi.

Ditambahkannya bahwa Bulog Bengkalis sejak awal ramadhan sampai lebaran nanti stok daging kerbau diperkirakan hampir 4 ton, dan selain di Bengkalis juga bisa dapat dibeli di gudang Bulog Bunga Raya Kabupaten Siak.

Terkait harga, Sri menyebutkan karena di jual di Rumah Pangan Kita (RPK) Bulog, maka soal harga masih harga ritel artinya untuk kemasan harga daging beku perkilonya Rp85 ribu, sementara untuk daging yang dikemas dalam bungkus 5 Kg dijual dengan harga Rp80 ribu/kg.

"Saya berharap warga Bengkalis dapat memanfaat kesempatan ini dengan sebaik baiknya, karena untuk jenis daging ini merupakan daging kerbau yang berasal dari India dan sudah mendapatkan Lebel Halal Toyiban dari Majelis Ulama Indonesia (MUI),"imbuhnya.***

R24/hari