RIAU24.COM - KALIMANTAN - Sekilas ketika Presiden Joko Widodo mengendarai motor custom sudah biasa dilihat netizen mengaspal dijalan mulus beraspal. Namun, apa jadinya ketika orang nomor satu ini berkendara dengan motor yang tidak sesuai dengan kondisi jalan yang dilalui.

Jum’at (20/12/2019), Presiden Jokowi memposting sebuah foto tangah berkendara di jalan perbatasan trans-Kalimantan perbatasan Indonesia dan Malaysia. Dalam foto tersebut ia mengendarai motor custom berwarna hijau dengan helm tanpa kaca mata, sementara tiga pengawalnya mengiringi Jokowi dengan mengenakan motor trail.

“Merasakan sensasi lain bersepeda motor melalui jalan perbatasan  trans-Kalimantan hari ini. Saya menyusuri kurang lebih 11 km jalan di garis batas Indonesia dan Malaysia itu dan merasa cukup puas. Jalan perbatasan yang telah selesai dibangun adalah 966 km dan masih  dikerjakan,” kicau akun @Jokowi.

Postingan akun twitter Jokowi itu seketika dibanjiri komentar netizen yang memperhatikan motor yang dikenakan presiden dan kondisi jalan yang masih dalam pengerasan belum beraspal.

“Hati2 pak jokowi, itu motor kastemnya pakai ban klasik dengan alur/ batikan yg lebih rawan tergelincir pada jalanan basah. Kalau bapak pakai di jalanan tanah dan becek ya resikonya nambah pak,” tulis akun @glenflo

“Mungkin jika ada motor lain yg lebih cocok bisa dipake. Atau naik mobil kepresidenan saja pak, sudah cukup narik perhatian para milenial. Keselamatan bapak lebih penting,” timpalnya lagi.

“Baru tanah base naik motornya begini, hati hati di jalan pak,” @lutfiyudandi

“Hati2, Paduka Yang Mulia.. Sebaiknya Paduka pakai kacamata biar tidak silau dan klilipan. Silau jabatan dan kelilipan iming-iming oligarki bisa bahaya utk kesejahteraan rakyat loh pak,” cuit akun @cupsiewhoopsie

“Medan berlumpur pake motor gede, wkwkwk....mustinya pake trail kayak paspampresnya tuh....moge cocoknya jalan tol yg haluuuzzz...” ungkap akun @deny_california

“Pak helmnya gak ada kacanya ntar klilipan gmna pak, klo sakit gmna,” ujar ajun @Bindansatria_. (R24/put)