RIAU24.COM -  Setelah sebelumnya sempat 'melawan' Presiden Joko Widodo terkait penyebab banjir di Jakarta, kini Gubernur DKI Anies Baswedan kembali menuai kontroversi. Anies menyebut banjir di Jakarta membuat anak-anak senang bermain. Bahkan ia juga menyebutkan, anak-anak ingin berenang dan menganggap banjir seperti kolam.

Tentu saja, pernyataan Anies yang kontroversial tersebut menuai krintik tajam dari banyak pihak, apalagi mengingat air banjir merupakan sarang kuman penyebab penyakit. Belum lagi, ada ancaman lain seperti tenggelam dan tersetrum listrik.

Menurut keterangan yang dilansir Riau24.com dari detik, menurut dr Meta Hanindita, dokter anak dari RSUD Dr Soetomo Surabaya, salah satu kuman penyakit yang perlu diwaspadai saat banjir adalah Leptospira, bakteri penyebab Leptospirosis atau penyakit kencing tikus. Kuman ini banyak menjangkiti korban banjir ketika air mulai surut.

"Air banjir juga mengandung kuman-kuman yang jika tertelan bisa memicu masalah pencernaan pada anak. Air banjir biasanya kotor dan mengandung banyak kuman. Ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti sakit perut atau diare," katanya.

Tak hanya penyakit, kabel-kabel yang putus saat banjir juga menjadi ancaman di tengah hujan. Beberapa kasus-kasus tersetrum hingga tewas saat terjadi banjir telah banyak dilaporkan. Untuk itu, dr Meta mengatakan, banjir hanyalah membawa banyak penderitaan untuk anak-anak. "Anak-anak tentu senang bermain air, tapi tidak air banjir. Selain penyakit, anak-anak juga rentan tersentrum," pungkas dokter cantik ini.