RIAU24.COM -  Seekor anjing peliharaan yang heroik mati ketika mencoba menghentikan seekor kobra yang masuk ke rumah majikannya. Anjing yang diberi nama Nong Horm tersebut ditemukan tewas bersama ular kobra sepanjang 4 kaki di halaman depan majikannya di Pathum Thani, Thailand tengah, pada Selasa malam. Anjing yang sedang hamil tersebut dan membawa sekitar 10 anak anjing di perutnya, ditemukan mati berbaring di sebelah ular kobra dengan beberapa gigitan di sekitar mulutnya.

Rekaman memilukan dari sang pemilik Buncherd Praprom, 35, menunjukkan ular kobra bermata satu, salah satu ular paling mematikan di dunia, mati  setelah dilukai oleh anjing pelindung milik keluarganya. Racunnya yang kuat membunuh anjing itu dalam beberapa menit.

Suriyon Chanthakhet, 51, menambahkan bahwa hewan peliharaan keluarga tinggal bersama mereka semua di dalam rumah. Ia menjelaskan: "Anjing cantik kami terbunuh karena melindungi kami dari kobra. Hatiku hancur. Memikirkan rasa sakit yang pasti dia alami membuatku menangis, "

Suriyon mengatakan dia mendengar Nong Horm berkelahi dengan sesuatu di dekat halaman depan tetapi ketika dia akhirnya pergi ke luar sudah terlambat untuk menyelamatkan anjing dari kobra. Suriyon, yang terdengar sedih berbicara dengan Nong Horm dalam video, berkata: "Apa yang baru saja terjadi padamu, sayangku? Mengapa kecelakaan tragis ini terjadi padamu? Saya sangat menyesal kamu meninggal saat kamu sedang hamil."

Suriyon mengatakan ia menyalahkan dirinya sendiri karena ia tidak bisa menyelamatkan Nong Horm dan anak-anaknya. Kobra itu juga mati tak lama setelah itu. Keluarga itu kemudian mengambil ular di luar sementara Nong Horm dimakamkan di kebun belakang.

Suriyon menambahkan: ‘Nong Horm adalah anjing peliharaan terbaik yang pernah ada di keluarga kami. Dia sangat setia, bahkan memberikan hidupnya untuk kami."