Berdoa Agar Siak Dijauhi Dari Virus Corona, Pemkab Siak Gelar Serentak Ghatib Beghanyut dan Ghatib Berjalan
RIAU24.COM - SIAK- Ritual Ghatib Beghanyut salah satu teradisi masyarakat Siak di zaman dahulu, biasanya ritual ini dilakukan selain tolak bala agar negeri terhindar dari wabah penyakit menular seperti yang menjadi keresahan warga dunia internasional saat ini, yaitu ancaman wabah Virus Corona.
zxc1
Pelaksana Tugas Sekda kabupaten Siak H Jamaluddin menyebutkan, Kegiatan zikir dan doa tersebut dilaksanakan untuk memohon perlindungan kepada Allah Subbahana Wataallah agar Negeri Istana senantiasa dijauhkan dari bala bencana seperti Karhutla maupun wabah Virus Corona yang saat ini tengah meresahkan masyarakat dunia.
zxc2
Di jelaskannya, Sesuai juga kebiasaan atau teradisi zaman dahulu Ghatib Beghanyut dilakukan di Sungai Siak, karena jalur transportasi masyarakat dulunya hanya Sungai maka di laksanakan Ghatib sambil beghanyut.
Untuk Ghatib berjalan pesertanya berasal dari jamaah mesjid Islamik, pemerintah dan masyarakat. Sedangkan Ghatib Beghanyut sebagaimana biasa akan melewati jalur sungai dengan menggunakan kapal ferry, dengan titik kumpul di Pelabuhan LLASDP Siak menuju penyeberangan Belantik.
Dari pantawan lokasi acara Ketua LAMR Kabupaten Siak Bapak Wan Said yang memandu zikir dan Do'a dirombongan Ghatib tersebut. Di hadiri tokoh masyarakat, para ulama, pengurus lembaga adat melayu dan Kadis Pariwisata Siak.
Teradisi tolak bala atau di kenal Ghatib Beghanyut Ini selain rutin dilaksanakan juga masukan ke dalam kalender pariwisata kabupaten Siak. Sebagai iven tetap untuk mendukung pariwisatan Siak.(R24/Lin)